BeritaDaerahNasionalPemerintahan

Pemerintah Pusat Tunda Usulan Pembentukan Bangka Utara, Gubernur Ungkapkan Masih Ada Cara Lain

Bagikan Berita

Pangkalpinang,BERITACMM.com

Pemerintah pusat telah melakukan kebijakan penundaan sementara atau moratorium terhadap usulan pemekaran daerah baru.

Terjadinya moratorium pemekaran daerah ini akan berdampak pada sulitnya pembentukan Kabupaten Baru yaitu Bangka Utara.

Akan tetapi, Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman mengungkapkan bahwa ada cara lain untuk mewujudkan daerah otonomi baru ini melalui Proyek Strategis Nasional (PSN) .

“Kami berkonsolidasi, mohon maaf agak berat, karena moratorium , Tetapi ada satu peluang tersebut, Insya Allah bisa menjadi pintu untuk membuka. Bukan membuka moratorium, tetapi akan menjadikan memutuskan daerah untuk dikembangkan jadi daerah baru,” Ungkap Erzaldi

“Apa itu, biasa dikenal kegiatan yang disebut Proyek Stategis Nasional (PSN) atau istilah kawasan strategis nasional”Lanjut Gubernur Babel dalam pertemuan dengan Forum Komunikasi Daerah (Forkoda) Pembentukan Kabupaten Bangka Utara, di kantor gubernur, Senin (03/12/2021).

Menurut Erzaldi, dengan sekarang dikembangkannya pelabuhan belinyu menjadi pelabuhan ekspor-impor dan adanya kawasan industri maka akan dapat membuat daerah tersebut maju dan dapat menjadi pintu masuk pembentukan Kabupaten Bangka Utara

“Pelabuhan Belinyu akan kita kembangkan sudah dalam progres, untuk penambahan dermaga, ditetapkan alurnya, sehingga bulan ini juga akan segera dikerjakan, ini bukan dari APBD tetapi dari kemitraan terkait pelabuhan ini. Kita berharap nanti pelabuhan ini dapat lebih dari Pelabuhan Pangkalbalam hanya 3.000 GT, ini nanti bisa menjadi 30.000 GT,” terangnya.

Erzaldi juga meminta ke Forum Komunikasi Daerah (Forkoda) Pembentukan Kabupaten Bangka Utara, untuk dapat mendukung menjadikan daerah Belinyu menjadi daerah stategis nasional.

“ketika pelabuhan Belinyu menjadi proyek PSN akan banyak kegiatan nasional disitu. Ditambah lagi kalau misalnya PSN ini jadi. Kita akan membuat jalur jalan menyambung ke Lintas Timur,” katanya.

“Kita harus menetapkan Belinyu ini sebagai kawasan industri. Kenapa tidak buatkan kawasan industri, bukan hanya pelabuhan yang bisa membawa barang untuk masuk, tetapi keluar juga,” Tutup orang nomor satu di Babel tersebut.

Sementara itu, Litbang Forum Komunikasi Daerah (Forkoda) Pembentukan Kabupaten Bangka Utara, Denny Abidin mengatakan kehadiran Forkoda ke kantor gubernur untuk meminta dukungan untuk pembentukan kawasan strategis di Belinyu.

“Dalam hal ini kita minta petunjuk ke gubermur untuk diberikan solusi, terkait wacana kawasan strategis agar lebih terang sebagai usaha pembentukan status otonomi baru. Kita diskusi dengan gubernur untuk lebih tepat dalam pembentukan industri dan pelabuhan dalam waktu dekat,” kata Denny.

Ia juga berharap bahwa rencana ini nantinya dapat mengaktifkan rencana pembangunan pelabuhan untuk dua arah ekspor-impor dan kawasan industri, dari kaolin, boksit, granit dan pasir kuarsa.

“Kita mendapat titik terang untuk terlahirnya daerah otonomi baru untuk Bangka Utara, bahwa di wilayah itu harus harus ada Port of Samudera,”Harap Denny

(Jek)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *