Tiga Kecamatan di Kota Pangkalpinang Terancam Banjir Rob, BPBD Siagakan Tim URC
Pangkalpinang,BERITACMM.com
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pangkalpinang, Efran mengatakan bahwa saat ini ada tiga (3) kecamatan di Kota Pangkalpinang yang kemungkinan besar akan terdampak banjir Rob.
Oleh karna itu, guna mengantisipasi hal ini, pihaknya akan siap dan tangap dalam membantu masyarakat kota Pangkalpinang yang terdampak dengan menempatkan para petugas yang memantau lokasi-lokasi di titik rawan bencana tersebut.
“Ada tiga kecamatan yang paling terdampak banjir rob, yaitu daerah pesisir, seperti Kecamatan Bukit Intan, Kecamatan Taman sari dan kecamatan Pangkal Balam,” ungkap Efran, Jumat (27/01/2023).
“Petugas dari BPBD kota Pangkalpinang setiap pagi, siang dan malam selalu menantau wilayah rawan benacana, seperti kelurahan Pasir Putih, Kelurahan Gedung Nasional, Kelurahan Opas Indah, Kelurahan Rawa Bangun dan Kelurahan Ketapang yang menjadi langanan banjir rob,” sambung mantan Kepala Satpol PP kota Pangkalpinang ini.
Selain itu, Dikatakan Efran, BPBD kota Pangkalpinang juga sudah membentuk tim URC yang selalu berpatroli memantau wilayah rawan bencana dan membantu warga yang menjadi korban banjir rob.
Tak hanya itu, bahkan Tim URC siap membantu masyarakat untuk mengamankan harta bendanya dan membersihkan rumah-rumah apabila memang terkena dampak dari banjir rob tersebut.
Lebih lanjut, dirinya menghimbau kepada masyarakat pangkalpinang agar tetap waspada terhadap ancaman cuaca ekstrim ini, serta meminta kepada warga yang terdampak bencana cuaca ekstrim agar bisa berkoordinasi dengan BPBD kota Pangkalpinang.
“Kami sudah berkoordinasi dengan Rt dan Rw disetiap kelurahan di kota Pangkalpinang ketika mendapatkan musibah akibat cuaca ekstrim agar bisa berkoordinasi dengan BPBD Kota Pangkalpinang untuk antisipasi dan pertolongan pertama,” pungkasnya.
(Jek)