Pj Gubernur Babel : Sektor UMKM Harus Diletakkan di Posisi Prioritas
PANGKALPINANG,BERITACMM.COM
Sebagai bentuk perhatian kepada para pelaku Usaha Mikro dan Kecil Menengah (UMKM) di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Penjabat (Pj) Gubernur Safrizal ZA sampaikan penghargaan secara langsung kepada para pelaku usaha terpilih pada acara UMKM Award 2024 di Ruang Pasir Padi Kantor Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Rabu (10/7/2024).
Sebanyak 3 wirausaha dan 1 kelembagaan usaha kecil dan mandiri yang dilombakan diantaranya, wirausaha pemula, wirausaha mapan serta wirausaha disabilitas, mendapat apresiasi sebagai pelaku usaha atas kontribusinya mendukung perekonomian rakyat di Babel.
“Ekonomi negara kita masih bisa berdiri. Sektor ekonomi besar saat ini hancur lebur dan jatuh sampai ke titik paling bawah. Namun melalui sektor UMKM, kita setidaknya masih bisa tersenyum, masih bisa makan, masih bisa berproduksi,” ujar Safrizal dalam sambutannya.
Oleh karena itu, pembinaan sektor UMKM ini tidak bisa tidak, harus diletakkan di posisi yang prioritas. Tentu saja dengan bahu membahu dan bekerjasama, dengan harapan akan lebih banyak UMKM yang naik kelas.
Lebih lanjut menurutnya, pada sektor ekonomi besar memiliki metodologi sendiri untuk membinanya. Selain UMKM ini sebaiknya jangan diasosiasikan sebagai usaha pertama, atau sebagai awal mula usaha. Dirinya juga berpesan bahwa untuk memulai bisnis tidak harus pada usia remaja, kapanpun bisa untuk berbisnis.
“UMKM ini, dalam definisi saya sendiri, adalah Usaha Mulai Kembangkan Maju. Mulai usaha lalu kembangkan sampai maju” jelas Safrizal.
Dari sekian banyak UMKM yang terdaftar, setidaknya 67 pelaku usaha UMKM yang terpilih dan mendapat penghargaan berdasarkan kategorinya masing- masing serta berhak mendapatkan penghargaan berupa piala, sertifikat hingga sejumlah uang dari Pemerintah Provinsi Kep. Babel.
Pj Gubernur Safrizal berharap usaha ini terus bergerak dan berlanjut serta menjadi salah satu motivasi terutama untuk sektor ekonomi di level masyarakat paling bawah.
“Saya yakin, satu langkah kecil kita ini mampu memberikan kontribusi yang besar bagi peningkatan ekonomi masyarakat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung,” harapnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Diskopukm Bangka Belitung Riza Aryani mengatakan Umkm Award diselenggarakan, guna memberikan penghargaan kepada para pelaku Umkm yang telah berkreasi dan terus berinovasi.
“Ini bentuk selebrasi kepada pelaku Umkm agar terus mengembangkan usahanya. Ini bentuk perhatian dan apresiasi pemerintah karena Umkm adalah roda penggerak perekonomian, lalu juga untuk memotivasi umkm agar terus maju bersaing dari lokal, nasional dan internasional,” ujar Riza Aryani.
Riza Aryani menyatakan butuh sinergi dan kolaborasi semua pihak, untuk membuat Umkm mudah melakukan aktivitas agar usahanya semakin berkembang.
Berbagai kerjasama pun dilakukan oleh Diskopukm Bangka Belitung, termasuk dengan pihak perbankan, Bumn dan pemerintah Kabupaten/Kota untuk melakukan pembinaan dan memberdayakan umkm.
“Kita perlu melakukan pengembangan dan pemberdayaan kepada umkm yang harus dilakukan, di semua aspek mulai dari legalitas usaha atau perizinan sampai pentingkatan kualitas sdm berbasis teknologi informasi,” jelasnya.
Sejumlah aspek yang menjadi penilaian diantaranya penerimaan Kredit Usaha Rakyat (Kur), bermitra dengan usaha lain, penyerapan tenaga kerja dan aspek lainnya.
Riza berharap dengan Umkm yang berjumlah 199.987 di Provinsi Bangka Belitung, mampu terus berkembang dan maju hingga berdampak positif untuk seluruh pihak.
“Diharapkan komitmen semua pihak untuk terus mendukung kemajuan Umkm, agar terus tumbuh dan berkembang serta berdaya saing baik skala nasional atau internasional,” katanya.
(**)