Enam Calon Kepala Daerah di Babel Telah Terima Rekomendasi dari PDI-P, Belitung Masih Tanda Tanya
PANGKALPINANG,BERITACMM.COM
Wakil Bendahara Umum PDI-P, Rudianto Tjen memastikan, bahwa rekomendasi untuk Calon Bupati/Walikota di enam (6) Kabupaten di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) telah diturunkan terkecuali untuk Kabupaten Belitung.
Alasan belum diturunkannya rekomendasi untuk Cabup Belitung ini, dikatakan Rudianto, lantaran calon yang akan diusung yakni Azwardy Azhar (Away) lebih memilih untuk mengundurkan diri sebelum rekom tersebut diserahkan.
“Untuk calon Bupati/Walikota dari 7 daerah di Babel, sebenarnya 6 daerah sudah kita putuskan, artinya sudah ada 6 rekomendasi yang kita terbitkan dan kita kerjasama seluruh partai, kita harapkan komunikasi ini baik, semua mencapai kesepakatan,” kata anggota DPR RI dapil Babel ini, ketika menggelar silaturahmi bersama awak media, Jumat (02/08) malam.
“Untuk Belitung terlambat (belum keluar rekomendasi), sebenarnya sudah selesai tetapi kenyataannya di detik-detik terakhir akan diterbitkan, calon kita pak azwardy azwar mengundurkan diri,” sambung Rudianto Tjen.
Adapun rekomendasi yang telah dikeluarkan PDIP untuk calon Bupati/Walikota di 6 daerah di Babel tersebut, yakni :
1. Riza Herdavid – Deby (Bangka Selatan)
2. Algafry Rahman – Firnanda (Bangka Tengah)
3. Maulana Aklil – Masagus Hakim (Pangkalpinang)
4. Mulkan – Rahmadian (Bangka)
5. Kamarudin – Khairul Anwar (Belitung Timur)
6. Markus – Yusderahman (Bangka Barat)
Sementara itu untuk Pemilihan Gubernur Babel, Rudianto menegaskan, bahwa PDI-P kemungkinan besar akan membuka koalisi dengan partai lain.
Walaupun sebenarnya PDI-P mampu bertarung di Pilgub Babel tanpa adanya dukungan dari partai lain, lantaran memenuhi persyaratan Parlemen Threshold atau meraih kursi sebanyak 20 persen pada pemilihan legislatif kemarin.
“Sebenarnya kita bisa mencalonkan diri, tetapi kita tetap membuka jalan koalisi dengan semua partai di Babel, komunikasi dengan seluruh partai juga sedang berjalan, kita harapkan di waktu yang tidak terlalu lama kita bisa memutuskan,” tegasnya.
Disamping itu, dirinya juga menegaskan, bahwasannya tak menaruh minat untuk maju di Pilgub, walaupun namanya sering diisukan turut serta dalam kontestasi perebutan kursi nomor 1 di Babel ini.
“Umur saya ini sudah terlalu lanjut. Saya katakan enggak, biarlah pemilihan Gubernur dan Wakil Gubenur kita diisi dengan anak-anak muda saja, saya tidak bersedia mencalonkan diri,” tegasnya lagi.
Lebih lanjut, Rudianto menuturkan, apabila rekomendasi calon Gubernur/Wakil Gubernur yang diusung PDI-P telah turun, maka dirinya akan ‘turun gunung’ secara langsung untuk memperkenalkannya kepada masyarakat.
(Jek)