UTBK-SBMPTN Gelombang Pertama Kampus UBB Dimulai, 484 Peserta Turut Ikuti Ujian Kali Ini!
Bangka,BERITACMM.com
Universitas Bangka Belitung (UBB) menggelar Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2022 gelombang pertama yang juga dilaksanakan serentak secara nasional pada hari ini, Selasa (17/05/2022).
Sebanyak 484 peserta para remaja tamatan SMA turut berpartisipasi dalam test kali ini, hingga terlihat cukup banyak kendaraan bermotor roda dua memasuki kampus peradaban di Desa Balun Ijuk tersebut.
Adapun dalam pelaksanaan UTBK-SBMPTN 2022 sendiri akan dibagi menjadi dua gelombang, untuk gelombang pertama, pada 17-23 Mei 2022, sedangkan gelombang kedua dilakukan pada 28 Mei – 3 Juni 2022 mendatang.
Selain itu, untuk lokasi UTBK di UBB dibagi menjadi dua lokasi berbeda, yakni di Test Center Kampus Terpadu UBB dan SMKN 1 Tanjungpandan, masing-masing lokasi tersebut dibagi menjadi sepuluh titik di UBB dan empat titik di SMKN 1 Tanjungpandan.
Sedangkan, pada hari pertama pelaksanaan UTBK ini, dibagi menjadi dua sesi yaitu pagi pukul 06.45 WIB dan siang pukul 13.00 WIB.
Terkait jalannya ujian, Penanggung Jawab Lokasi (PJL) di Kampus Terpadu Balun Ijuk Dr. Ir. Ismed Inonu, M.Si menyatakan bahwa di hari pertama ini berjalan cukup lancar dan sukses.
Walaupun ada beberapa kendala kecil, tetapi itu masih dapat diatasi dan dapat diselesaikan secepat mungkin oleh panitia pelaksana.
“Bisa dikatakan terkait pelaksanaan hari ini cukup sukses dan lancar, memang ada beberapa kendala kecil seperti listrik dan ada juga sistem yang bermasalah. Tetapi itu dapat segera teratasi dan tidak akan merugikan peserta ujian, karena tidak ada pemotongan waktu bagi peserta tersebut,” ungkapnya.
Dijelaskan juga oleh PJL, bahwa masih ada beberapa peserta yang tidak memiliki kelengkapan berkas ujian, tetapi itu dapat diatasi oleh panitia sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan pihak penyelengara.
Selain itu, dari banyaknya jumlah peserta yang terdaftar, sebanyak 28 orang tidak hadir di hari pertama ini. Dimana pada sesi pagi ada 17 orang dan pada sesi siang 11 orang peserta.
“Memang masih ada beberapa peserta yang tidak membawa dokumen lengkap, misalnya seperti ijazah dan kartu identitas. Akan tetapi itu akan ditangani sesuai prosedur dan dipersilahkan untuk membuktikan setelah ujian selesai,” beber Ismed Inonu.
Lebih lanjut, dengan adanya kondisi tersebut, Dr. Ir. Ismed Inonu, M.Si menghimbau terkait pelaksanaan di hari selanjutnya agar para peserta benar-benar memperhatikan kelengkapan dokumen dan dapat hadir sesuai waktu yang sudah dianjurkan oleh panitia pelaksana, agar dapat mempermudah bagi peserta sendiri dalam mengikuti UTBK ini.
Sementara itu, untuk mengatasi kecurangan dari para peserta selama pelaksanaan UTBK- SBMPTN 2022, panitia sudah menyiapkan metal detector agar meminimalisir sedini mungkin adanya kecurangan yang terjadi, serta baik peserta ataupun panitia tetap mematuhi protokol kesehatan dengan cara memakai masker dan harus mengunakan handsanitizer sebelum memasuki ruangan.
(Jek)