Gelar Sosialisasi dan Diseminasi Budidaya Udang Vaname, Mahasiswa UBB Diharapkan Dapat Membagikan Ilmunya Kepada Masyarakat
Bangka,BERITACMM.com
Dalam rangka kegiatan riset kewirausahaan yang bertajuk “Inovasi Ketahanan Pangan Berbasis Perikanan Terpadu”
LPDP Kementerian Keuangan bekerjasama dengan Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan serta Dosen Universitas Bangka Belitung (UBB) melaksanakan kegiatan sosialisasi dan diseminasi budidaya udang vaname di kolam terpal bioflok, yang bertempat di UMKM STC Agro Desa Balunijuk, Rabu (10/08/2022)
Dosen prodi manajemen sumberdaya perairan (MSP) UBB, Dr. Sudirman Adibrata berharap, bahwa riset kewirausahaan ini dapat dilakukan oleh mahasiswa dalam menjalankan kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
“Mahasiswa mendapat pengalaman di luar kampus untuk melakukan pembesaran udang vaname sehingga keterampilan dalam melakukan budidaya udang ini dapat ditularkan kepada masyarakat di Desa Balunijuk ini melalui sosialisasi dan diseminasi,” ungkap Sudirman kepada beritacmm.com usai kegiatan.
Dijelaskan Sudirman, Fakta di lapangan menunjukan bahwa masih sedikit mahasiswa maupun masyarakat yang melakukan kewirausahaan di bidang perikanan. Oleh karna itu, baginya hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi kaum cerdik pandai di Universitas Bangka Belitung (UBB).
“Oleh karena itu, kegiatan penelitian dan pengabdian UBB harus terus digalakan sehingga terus menggelorakan semangat untuk berwirausaha,” tegasnya.
Lanjutnya, jika usaha ini dapat berjalan dengan baik maka sinergi antara pengusaha tambak udang dengan pembudidaya skala rumah tangga dapat terbentuk, sehingga masyarakat tidak hanya menjadi pekerja saja.
“Besarnya potensi perikanan di Bangka Belitung harusnya dapat dikonversi ke dalam aksi nyata untuk memanfaatkan potensi tersebut menjadi usaha di masyarakat, baik potensi perikanan air tawar, air payau, maupun air laut,” tungkas Dosen UBB ini.
Sementara itu, mewakili tim periset, Dr. Rahmad Lingga menyampaikan rasa terima kasih atas ilmu yang diperoleh mengenai budidaya atau pembesaran udang vaname ini, dengan lancar dan dapat berbagi ilmu kepada masyarakat khususnya anggota kelompok pembudidaya ikan.
Sedangkan pada kesempatan yang sama, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Babel, Suti Maryati menghimbau para pembudidaya udang vaname di kolam terpal bioflok skala rumah tangga untuk berhati-hati terkait limbah khususnya IPAL apabila sudah banyak yang melakukan budidaya udang vaname tersebut.
“Walaupun DKP Provinsi Babel memiliki kewenangan dari 0 hingga 12 mil laut tetapi merupakan pembina dari pelaku usaha perikanan air tawar, payau, dan laut di Bangka Belitung,” beber Suti.
“Kelompok pembudidaya biasanya masih merupakan pekerjaan sambilan, namun ke depan diharapkan menjadi usaha pokok yang penting teman-teman pembudidaya terus bergerak,” harapnya.
Lebih lanjut, kegiatan ini juga turut dihadiri Acara ini dihadiri oleh Bpk Supratman, SE Kaur Umum dan Kadus III Ibu Diah mewakili Kepala Desa Balunijuk, Ibu Suti Maryati, S.Pi., M.Si dan rombongan dari Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Bpk Nurditya Rahmansyah, S.Pi dan Bpk Muh Yusuf dari Penyuluh Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan, Dinas Perikanan Bangka, Bpk Imron dari Pendamping Lembaga Pengelola Modal Usaha Kelautan dan Perikanan (LPMUKP), Bpk Ahmad Fahrul Syarif, S.Pi., M.Si sebagai Narasumber dari dosen UBB, Anggota Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan), dan Tim Periset.
(Jek)