BeritaDaerahNasionalPemerintahan

Beliadi Sikapi Sulitnya Masyarakat Beli Tiket Kapal di Tanjung Kalian : ASDP Harusnya Proaktif Sosialisasi!

Bagikan Berita

PANGKALPINANG,BERITACMM.COM

Wakil Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Beliadi menyoroti banyaknya laporan dari masyarakat yang ingin melakukan mudik melalui jalur laut.

Pasalnya, berdasarkan laporan yang diterimanya, masyarakat yang ingin membeli tiket Kapal Ferry lewat Website ‘trip.ferizy.com’ milik ASDP Indonesia Ferry kebanyakan tidak bisa melakukan aktivasi akun.

Padahal, dikatakan Beliadi, pelabuhan yang melayani penyebrangan dari Muntok Bangka Barat, tujuan Tanjung Api Api Palembang Sumatera Selatan ini, merupakan akses utama Masyarakat menuju berbagai daerah di Sumatera maupun melanjutkan perjalanan darat ke Pulau Jawa.

“Masyarakat yang mencoba akses untuk membeli tiket Ferry lewat Website trip.ferizy.com milik ASDP Indonesia Ferry, tidak bisa aktivasi akunnya. Sehingga mereka tidak bisa membeli tiket penyebrangan,” kata Beliadi dalam keterangan tertulis kepada Berita CMM, Jumat (29/03/2024).

Beliadi menilai, ASDP di Tanjung Kalian seharusnya lebih pro aktif melakukan sosilisasi kepada Masyarakat, baik di Media Sosial atau pun Media Cetak.

“Jadi masyarakat pun bisa cepat antisipasi dalam merencanakan perjalanan mudik mereka. Jika kesulitan dalam mengakses pembelian tiket Ferry penyebrangan, mereka sudah tahu apa yang harus dilakukan,” sebut Ketua DPC Gerindra Beltim itu.

Beliad juga memaparkan, sebelumnya Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengingatkan masyarakat yang akan mudik menggunakan kapal laut, untuk membeli tiket secara online. 

Tiket juga harus dipesan minimal satu hari sebelum keberangkatan. Adapun pemesanan dapat dilakukan lewat aplikasi Ferizy. 

Menurut Budi Karya Sumadi, masyarakat yang belum mengantongi tiket saat datang ke pelabuhan tidak akan dilayani. Begitu penjelasannya saat memberi keterangan di Palu, Sulawesi Tengah, Selasa Maret 2024.

“Maka saya mohon untuk pembelian tiket di Tanjung Kalian – palembang ini kalau aplikasianya atau websitenya belum siap segera cari atau siapkan metode lain supaya masyarakat yang ingin menyeberang tidak ada kendala dan masalah,” pungkasnya.

(JK)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *