Danrem 045/Gaya Rapat Tentang Pembentukan Komponen Cadangan Wilayah Kodam II/Sriwijaya
Pangkalpinang,BERITACMM.com
Kementerian Pertahanan RI dan Markas Besar TNI melaksanakan sosialisasi UU no 23 tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional Pertahanan Negara untuk wilayah Kodam II/Sriwijaya,di Makodam Jalan Jenderal Sudirman Km 2,5 Palembang, Rabu (09/02/2022)
Turut serta hadir dalam Sosialisasi tersebut, Kementerian Pertahanan RI Kasubdit SDM Dukhan Ditsumdahan Dirjen Pothan Kolonel Arah Rochim Setiawan, dari Mabes TNI Aster Panglima TNI Mayjen TNI Sapriadi, Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi beserta PJU Kodam II/Sriwijaya, Forkopimda Sumsel dan lainnya.
Kegiatan tersebut juga di ikuti oleh seluruh Komandan satuan Komando kewilayahan jajaran Kodam II/Sriwijaya bersama Forkopimda masing-masing wilayah secara virtual.
Danrem 045/Garuda Jaya Brigjen TNI M Jangkung Widyanto, S.I.P., M.Tr.(Han) mengikuti kegiatan tersebut dari Markas Kodim 0414/Belitung bersama Dandim Belitung Letkol Inf Mustofa Akbar dan Forkopimda Kabupaten Belitung serta Forkopimda Belitung Timur.
Pada sambutannya, Pangdam menyampaikan sosialisasi merupakan salah satu upaya untuk memberikan pemahaman dan menyamakan visi serta persepsi sehubungan dengan pengelolaan Sumber Daya Nasional untuk Pertahanan Negara diantaranya pembentukan Komponen Cadangan sesuai dengan pasal 5 UU no 23 tahun 2019.
Menurut UU tersebut Komponen Cadangan adalah Sumber Daya Nasional yang sudah disiapkan untuk di kerahkan melalui mobilisasi guna memperbesar dan memperkuat kekuatan dan kemampuan komponen utama yaitu TNI.
Sementara itu, Mayjen TNI Sapriadi dalam kegiatan tersebut mengatakan sosialisasi UU no 23 tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional untuk Pertahanan Negara khususnya komponen cadangan (Komcad).
Kemudian Kolonel Arh Rochim Setiawan menyampaikan kegiatan tersebut dengan tema “Sosialisasi UU no 23 tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional untuk Pertahanan Negara melalui pembentukan Komponen Cadangan tahun 2022”.
Kolonel Arh Rochim Setiawan menambahkan sosialisasi tersebut melibatkan unsur TNI-Polri, BUMN dan BUMS, Akademisi Perguruan Tinggi, Pemerintah Daerah Tingkat I dan II, Pramuka, Menwa dan Saka Bahari.
(Jek)