NasionalBeritaDaerahPemerintahan

Proyek ‘Laris Manis Babel-Sikok Versi Duo’ Lolos Pengujian

Bagikan Berita

Cinere,BERITACMM.com

Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Eva Gantini, dan Kepala Divisi Keimigrasian, Barron Ichsan, menerangkan Implementasi Proyek Perubahan pada Pelatihan Kepemimpinan Tingkat TK II Tahun 2022,  Bertempat di BPSDM Kementerian Hukum dan HAM RI, Rabu (30/11/2022).

Turut hadir sebagai mentor, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kepulauan Bangka Belitung, T. Daniel L. Tobing, memberikan penguatan kepada peserta yang diuji.

Dalam kesempatan ini, Kadivyankumham, Eva Gantini, memaparkan Proyek Perubahan dengan Judul “Peningkatan Layanan Informasi dan Monitoring Notaris kepada masyarakat melalui fitur Laris Manis Babel pada website Kanwil Kemenkumham Babel” dengan coach Dr. Dra. Turwelis, S.Pd., M.Si. (Widyaiswara Ahli Madya Pemprov Jawa Barat) dan diuji langsung oleh Iwan Kurniawan (Staf Ahli Menteri Hukum dan HAM Bidang Penguatan Reformasi Birokrasi) di BPSDM Kementerian Hukum dan HAM.

“Saya harap proyek ini tidak berhenti disini, saya lihat ini merupakan proyek yang sangat serius yang sangat bisa dikembangkan menjadi sesuatu yang lebih besar demi peningkatan pelayanan kepada masyarakat,” ujar Iwan menanggapi.

Sementara itu di ruangan lain, Kepala Divisi Keimigrasian, Barron Ichsan, beserta seluruh peserta coaching Dr. Ir Momon Rivai, M.Sc (Widyaiswara Ahli Utama Pemprov Jabar) diuji oleh penguji Min Ushien (Staff Ahli Menteri Hukum dan HAM Bidang Sosial). Kadivim mengambil topik tentang Strategi Bindalwasnis UPT Imigrasi melalui Rekonstruksi SIKOK versi Duo di Kanwil Kemenkumham Kepulauan Bangka Belitung dalam Optimalisasi Kinerja UPT Imigrasi baik terkait pelayanan Keimigrasian maupun terkait Penegakan Hukum Keimigrasian di Wilayah Kepulauan Bangka Belitung.

Diharapkan dengan adanya proyek perubahan ini dapat memudahkan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan dari Kanwil Kemenkumham Babel.

(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *